BPNB Kalbar Perkenalkan Permainan Tradisional Kepada Siswa SD Islam Al Azhar 21

0
706

Horeee…aku bisa…” begitu ucapan seorang siswa kelas 1 ketika berhasil menginjakkan kakinya diatas pijakan kayu pada permainan tradisional engrang yang dibantu oleh Bapak Setiono Wibowo (Staf BPNB Kalbar). Ukuran engrang yang tinggi dan lurus ini agak menyulitkan kaki-kaki kecil siswa tersebut untuk menginjakkan kakinya menaiki pijakan kayu yang membutuhkan keterampilan dan keseimbangaan tersebut.

Bapak Setiono Wibowo memberikan penjelasan mengenai permainan tradisional

Sebanyak 109 siswa yang didampingi 10 orang guru, beserta beberapa orang tua siswa berkumpul di halaman depan kantor Balai Pelestarian Nilai Budaya Kalimantan Barat dalam rangka untuk mengenalkan permainan tradisional dan budaya yang ada khususnya di Kalimantan Barat. Engrang merupakan satu dari dua permainan tradisional yang diperkenalkan kepada para siswa kelas 1 SD Islam Al Azhar 21 Pontianak yang mengunjungi BPNB Kalbar pada Rabu, 13 Maret 2019.

Siswa mencoba melakukan permainan terompah

Selain engrang, para siswa juga dikenalkan dengan permainan terompah. Permainan yang membutuhkan kekuatan kaki dan kekompakan ini terbuat dari kayu yang bisa dimainkan oleh tiga sampai lima orang. Walaupun masih anak-anak yang duduk di kelas 1 SD, tetapi mereka sangat antusias sekali mendengarkan penjelasan yang diberikan berkaitan dengan kedua permainan tradisional tersebut.

Siswa mencoba permainan engrang

Meski sudah akrab dengan permainan modern, namun ternyata antusiasme para siswa untuk mengenal permainan tradisional masih sangat tinggi. Ini dapat terlihat dari mereka yang ingin mencoba beragam permainan tradisional yang baru saja mereka kenal.