KOTA AMBON, Kepulauan Maluku merupakan satu wilayah yang paling unik di dunia. Hal ini sejalan dengan teori Wallasea yang menandakan kepulauan Maluku dari sudut pandang geografis sebagai bagian dari zona wallasea yg memadukan dua daratan, paparan Sunda dan Sahul. Penanda ini dalam antropologi kepulauan, tentu menunjuk pada sejumlah keunggulan kebudayaan yang di pengaruhui oleh karakterisitik pulau-pulau tersebut. Adanya Sistem nilai yang melahirkan berbagai ikatan persaudaraan seperti pela, gandong, kai wai, ain ni ain, kalwedo, dllmerupakan produk pencerahan kebudayaan Siwalima yang perlu dilestarikan dan dikembangkan sebagai identitas ke-maluku-an.
Selain dari ranah kebudayaan sebagaimana di unggulkan diatas, sejarah juga mencatat ketika abad ke 15 nama Maluku menjadi primadona para ekspeditor pencari rempah-rempah dunia. Dua pendekatan ini kemudian memberi pengaruh besar bagi kebudayaan dan sejarah di Maluku. Dimana Maluku selain memiliki pesona pemandangan pulau-pulau yang indah, juga memiliki ciri kebudayaan masyarakat pulau yang unik, dan kini bukti keunggulan sejarah itu kita mencatat adanya sejumlah benteng bertaburan Masjid tua dan Gereja tua sebagai sebagai daya tarik tersendiri di Maluku. Hal ini menjadi dasar penting bagi kita dalam memandang Kepulauan Maluku dari perspektif sejarah dan budaya. Sehingga keunggulan itu bila di kemas melalui berbagai hasil kajian, berupa tulisan maupun penelitian berupa buku seringkali kurang memberi efek berarti bagi generasi muda. Artinya bila penanaman nilai kita kembangkan dengan pola pengembangan kekinian berorientasi pada hal-hal prakatis seperti dunia sosial media; facebook, twitter, grafis desain, dan dunia Photography sangat efektif bagi generasi muda.
Lomba foto Objek Sejarah dan Budaya di Maluku bertujuan: Memperkenalkan ragam Sejarah dan Budaya Maluku melalui dunia fotografi bagi siswa-Sisiwi SMA,SMK/MA se- Kota Ambon. Menumbuhkan pengetahuan siswa tentang ragam sejarah budayayang memiliki sejumlah makna bagi pembangunan karakter generasi muda di Maluku. Meningkatkan wawasan kebangsaan dan pengetahuan siswa tentang sejarah dan budaya lokal dengan gagasan muncul dalam gambar yang di potret. Menggali daya kreatif siswa dengan memberi ruang untuk menuangkan gagasan lewat foto yang menunjukan makna penting bagi genrasi muda di Maluku. Mendukung program Pemerintah Provinsi Maluku dalam memperkenalkan sejarah dan budaya Maluku dalam dunia kepariwisataan.
Lomba Foto Sejarah dan Budaya Maluku 2014 dengan tema “ Menemukan Maluku Dalam Ragam Makna” tema ini merangkai unsur keterwakilan objek sejarah budaya yang merupakan gagasan substansi paling esensi bagi pengembangan dan pemanafaatan sejarah dan budaya bagi generasi muda di Maluku.
