Penulis : Jacquelin Pattiasina, S.S – Peneliti Pertama
Budaya minum kopi tidak dapat dipisahkan dari kedatanganbangsa Eropa ke Indonesia, khususnya Belanda, dimana kala itutanaman kopi tidak dapat tumbuh subur di daratan Eropasehingga dimulailah usaha untuk membudidayakan tanamankopi di Indonesia. Kebiasaan minum kopi mulai populer sejaktahun 1800-an. Kenikmatan kopi sebagai mood booster ataupenambah semangat kemudian melahirkan berbagai racikanminuman kopi.
Salah satu racikan unik kopi yang merupakan perpaduan kopi jenis Arabika atau Robusta dengan rempah-rempah dari Maluku adalah kopi Rarobang. Kopi dengan aroma dan rasa yang khasini dapat dijumpai di kota Ambon. Daya pikat kopi Rarobangterletak pada perpaduan kopi dengan aneka rempah seperti jahe, kayu manis, cengkeh, sereh, serta taburan kenari muda yang gurih dan sekejap bikin melek. Kopi Rarobang yang disajikanpanas cocok diminum saat cuaca dingin atau musim hujan.Tidak sekedar menenangkan, kopi Rarobang juga dapatmemulihkan kondisi tubuh yang lelah dan membangkitkansemangat sebelum bekerja.
