Rapat koordinasi antara perum perhutani divisi regional Jawa Timur yang diwakili loleh Kepala Biro Kelola SDH, Balai Pelestarian Cagar Budaya Mojokerto dan Ketua Yayasan Bambu Nusantara. Pertemuan kali ini membahas tentang konservasi vegetasi dalam mendukung pelestarian cagar budaya di penanggungan pada 16 September 2015, dan menghasilkan keepakatan akan pentingnya kelangsungan sumber air di kawasan situs penanggungan. Oleh karena itu, perlu dilakukan penanaman jenis vegetasi yang mampu menyimpan dan menahan air dalam tanah. Jenis tanaman yang cocok utuk fungsi tersebut adalah bambu. Penanaman akan dikondisikan sehingga tidak mengganggu aspek pelestarian cagar budaya. Dengan demikian konservasi ekologi dan cagar budaya dapat berjalan beriringan.(un)
Sumber: Nugroho Harjo Lukito, S.S, Korpokja Penyelamatan dan Pengamanan BPCB Mojokerto.
