Dalam rangka internalisasi penguatan pendidikan karakter, Direktorat Sejarah, Direktorat Jenderal Kebudayaan melaksanakan Perkemahan Bakti Satuan Karya Widya Budaya Bakti tingkat Nasional tahun 2018 selanjutnya disebut dengan Pertinas Saka Widya Budaya Bakti (SWBB) Tahun 2018. Bertempat di Bumi Perkemahan Depati Amir, Desa Balun Ijuk,Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, dari tanggal 19 s.d. 25 November 2018, kegitan ini merupakan pertemuan anggota SWBB se-Indonesia dengan melakukan kegiatan yang kreatif, inovatif dan rekreatif serta mengandung unsur bakti masyarakat.
Krida Bina Cagar Budaya dan Museum menyuguhkan pendalaman materi dan worshop tentang Replika Cagar Budaya dan Simulasi Ekskavasi Arkeologi. Kedua giat tersebut diampu oleh instruktur Muhammad Ichwan, arkeolog, dan Yudik Sukarno, asisten, dari BPCB Jawa Timur.
Para peserta dari Penggalang dan Penegak diberi pemahaman dan praktek langsung tentang perbanyakan dengan replika Cagar Budaya sesuai aturan yang termaktub dalam UU No. 11 Tahun 2010 Tentang Cagar Budaya dan simulasi ekskavasi arkeologi sesuai metode, prosedur, tata cara ekskavasi arkeologi, konservasi dan registrasi Cagar Budaya yang sebenarnya.
Media yg digunakan pembuatan replika adalah bubur kertas, serbuk kayu, plastisin, stik es krim, sabun batangan. Mereka membuat replika benda dan bangunan menggunakan teknik pahat, cetak, tempel, ukir dan lainnya seperti nilai kriya, arsitektural, ragam hias, yang terkandung dalam Cagar Budaya.(M. Ichwan)