Pemanfaatan Cagar Budaya Candi Penataran pada hari Sabtu Tanggal 14 juni 2014, berupa acara Seruling Purnama Penataran yang diselenggarakan oleh Dewan Kesenian Kabupaten Blitar. Acara ini dilaksanakan rutin setiap 3 bulan sekali tepat pada saat Bulan Purnama. Seruling Purnama Penataran dimulai pukul 18.00 Wib diawali dengan Pra-acara,yaitu pemutaran slide Candi Penataran dari masa ke masa. Sehingga masyarakat dapat menyaksikan dan mengetahui keberadaan Candi Penataran dari awal mula ditemukan Tahun 1915 hingga tahun 2014, dimana dari hasil pengelolaan Cagar Budaya Candi Penataran oleh pemerintah, candi ini telah mengalami perkembangan yang luar biasa dan masyarakat mengagumi hal tersebut.
Pada acara Inti, awal pembukaan masyarakat disuguhi oleh tiupan seruling oleh seorang seniman yang kedengaran nyaring mendayu-dayu didukung oleh permainan warna-warni lampu yang sangat bagus dengan wujud bulan yang kelihatan cukup besar karena purnama. hingga nampak kontras pada malam hari. Terlihat tepat dibelakang Candi Induk, hal tersebut membawa suasana hening dan penuh keharuan yang seakan-akan kita terbawa kepada suasana masa lalu. Acara Seruling Purnama Penataran dilanjutkan dengan menampilkan seni tradisional berupa Tari Prawiro Watang, Tari Saman yang didukung oleh penari-penari asli yang didatangkan dari Aceh. Sedratari Praconayaksa. Jaranan pegon dan sendratari yang mengambil lakon Panji Inu Kertapati yang didukung oleh Dewan Kesenian Kabupaten Blitar serta menampilkan tari tradisional dari Mancara Negara berupa “Charlotte Simonutti” yang didukung oleh seniman asli yang didatangkan dari Prancis. Acara ini berakhir jam 22.15 Wib.(nnk.blitar.bpcb.mjk)