Grand Final Pemilihan Duta Wisata Gus dan Yuk Kabupaten Mojokerto 2015 terselenggara malam ini tanggal 2 Mei 2015 di pelataran Candi Brahu Trowulan, Mojokerto. Kegiatan ini termasuk dalam agenda tahunan Kabupaten Mojokerto. Duta wisata yang akan terpilih nanti adalah sebagai Duta Wisata Kabupaten Mojokerto yang memiliki tanggung jawab menjaga nama baik Kabupaten Mojokerto khususnya dalam mempromosikan dan mengenalkan aset seni budaya asli Mojokerto.
Dalam pemilihan Duta Wisata Kabupaten Mojokerto ini tidak hanya berpenampilan menarik, namun juga memiliki kepribadia yang baik, bertalenta, serta cerdas dalam akademik sesuai persyaratan yang diminta. Kesemua hal tersebut akan mempengaruhi performa public speacking untuk mempersuasi orang lain, agar maksud dan tujuan Gus dan Yuk yang terpilih, sebelumnya telah menjalani proses seleksi ketat. Kriteria yang disyaratkan telah ada pada diri para finalis, dengan karakter unik dan talenta masing-masing.
Beberapa kategori yang akan diperebutkan para finalis malam ini antara lain juara 1, 2 dan 3, juara harapan, juara favorit, bertalenta, serta juara kategori persahabatan. Ke 15 pasang peserta akan mulai menjalani tahap karantina pada akhir bulan April 2015. Proses tersebut untuk mematangkan para finalis untuk jauh lebih baik dalam hal pembentukan karakter diri, karena fianalis yang akan terpilih nanti akan mewakili dalam acara pemilihan “Raka Raki” Provinsi Jawa Timur yang artinya nanti akan mewakili dalam even-even lainnya ang bersifat budaya dan pariwisata.
Untuk pengenalan dan promosi wisata Kabupaten Mojokerto sekaligus untuk mendekatkan para finalis beserta para masyarakat yang akan mengahadiri acara ini kepada warisan budaya Majapahit yang berada di wilayah Mojokerto, salah satunya adalah dengan cara Kegiatan Grand Final Duta Wisata “GUS & YUK” ini diselenggarakan di Candi Brahu, Trowulan, Mojokerto, Jawa Timur.
Bapak Drs. Aris Soviyani, S.H, M.Hum, selaku Kepala Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Mojokerto wilayah kerja Provinsi Jawa Timur menyampaikan bahwa Situs Candi Brahu adalah salah satu situs kerajaan Majapahit yang harus kita jaga dan lestarikan, Situs tersebut juga merupakan aset wisata yang layak dikemas dan disajikan semenarik mungkin agar dapat dinikmati oleh masyarakat umum, namun dengan persyaratan-persyaratan yang harus disetujui oleh pihak penyelenggara acara/event, yakni tetap menjaga kondisi situs tersebut. Selain Kepala Disporabudpar Kabupaten Mojokerto yakni Bapak Didik Chusnul Y, Kepala BPCB Mojokerto juga sangat mengapresiasi kegiatan positif ini demi regenerasi kedepannya, serta memberikan dukungan penuh atas perhelatan ini demi memaksimalkan potensi diri demi pengembangan seni dan budaya di Kabupaten Mojokerto khususnya.(un)
Sumber: BPCB Mojokerto, Mojokertokab.co.id
