Rumah Tradisional KRT KusumabudayaSituasi Rumah Tradisional KRT Kusumabudaya

Rumah ini berupa sebuah joglo yang berumur ± 150 tahun, dibangun oleh KRT Kusumabudaya, abdi dalem silir (pengelola penerangan keraton). Pada masa Sultan HB VIII, tata ruang dan material bangunan masih dipertahankan keasliannya, kecuali bagian lantai sudah berganti ubin keramik. Gaya tradisional terlihat jelas dengan keberadaan pendopo pada bagian depan rumah dan sumur pada sudut halaman. Selain itu arsitektur tradisional ditunjukan pula dari bentuk atapnya berupa joglo pada pendopo dan limasan pada rumah utama (Dalem Ageng), dan dilengkapi tiga senthong (tengah, kiri dan kanan). Di samping itu, di halaman rumah ditata dengan berbagai koleksi tanaman langka.