Kota Sawahlunto yang menjadi bagian dari area penetapan Warisan Dunia UNESCO melalui Ombilin Coal Mining Heritage of Sawahlunto pada tahun 2019 memiliki tantangan tersendiri khususnya pelestarian dan pengelolaan di area kota lama. Sawahlunto adalah sebuah kota yang hidup dan terus bertumbuh. Seiring laju perkembangan kota, ditengah hambatan keterbatasan lahan juga berakibat terhadap Bangunan Cagar Budaya yang banyak tersebar di Kota Sawahlunto. Dalam perkembangannya, Kota Sawahlunto juga memiliki solusi atas permasalahan yang dihadapi, solusi ini diharapkan mampu berpengaruh terhadap adaptasi suatu bangunan, dengan kata lain solusi tersebut merupakan faktor-faktor adaptasi bangunan heritage umumnya, dan Bangunan Cagar Budaya khususnya dalam menjawab kebutuhan masyarakat dan pemerintah kota Sawahlunto.

Diskusi di Gedung Kompres dengan mengundang seluruh pemangku kepentingan

Gedung Kompres terletak di sisi utara dan berjarak sekitar 2 km dari pusat Kota Sawahlunto. Bangunan yang dibangun sekitar tahun 1920 an ini sudah ditetapkan sebagai Cagar Budaya melalui Surat Keputusan Walikota Sawahlunto Nomor: 189.2/250/WAKO-SWL/2014. Selain penetapan sebagai Cagar Budaya, Gedung Kompres juga menjadi bagian dari objek Warisan Dunia UNESCO Ombilin Coal Mining Heritage of Sawahlunto area A komponen Komplek Lubang Tambang Durian. Sejak tidak difungsikan lagi pada tahun 1984, Gedung Kompres mengalami kurangnya keterawatan dan mengalami banyak kerusakan dan kehilangan elemen2 pada bagian bangunannya.

Upaya pelestarian cagar budaya terus dilakukan BPCB Sumbar, kali ini oleh  Pokja Pengembangan dan Pemanfaatan yang terdiri dari pengkaji, pengelola data dan teknisi yang melakukan Studi Teknis Adaptasi Cagar Budaya Gedung Kompres dari tanggal 16 September- 21 September 2020 yang bertujuan untuk menjaga kelestarian gedung tersebut. Pada kegiatan kali ini team berhasil mengumpulkan data-data arsitektural, structural, keterawatan, kesejarahan, dan sosial yang kemudian akan dianalisis dan diramu menjadi naskah Studi Teknis Adaptasi Gedung Kompres.

Diskusi terpumpun di lokasi Gedung Kompres