Kota Sawahlunto berdiri atas dasar penemuan tambang batu bara di awal abad ke 20. Sejarah panjang Kota Sawahlunto sebagai Kota tambang melahirkan nilai-nilai dan pengetahuan bagi masyarakat. Nilai-nilai pengetahuan ini menjadi pembentuk membentuk lahirnya kreatifitas masyarakat Kota Sawahlunto sekarang ini.

Ide kreatif untuk memanfaatkan batu bara sebagai kerajinan tangan ataupun oleh-oleh dari kota Sawahlunto lahir dengan sendirinya setelah kota Sawahlunto pasif menambang batu bara. kreafitas muncul setelah kota Sawahlunto menobatkan diri sebagai Kota wisata Tambang. Bagi Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumbar  ini merupakan momentum untuk meningkat kesejahteraan masyarakat.

Kreatifitas masyarakat ini diaplikasikan dalam bentuk Lomba Kerajinan Tangan berbahan batu bara dalam pameran pendukungan pendukungan warisan tambang batubara ombilin Sawahlunto. BPCB Sumbar berharap insan kreatif di Kota Sawahlunto untuk ikut berpartisipasi dalam lomba kerajinan tangan berbahan batu bara.Tujuan dengan diadakannya lomba ini untuk meningkat kreatifitas dan minat masyarakat untuk memaksimalkan potensi cagar budaya yang ada di Kota Sawahlunto untuk kesejahteraan masyarakat. Sehingga berdampak langsung dari proses pelestarian cagar budaya terhadap masyarakat.

Misi ini sesuai tema yang diusung oleh BPCB Sumbar  yaitu Peningkatan Ekonomi Kreatif melalui Tinggalan Cagar Budaya.Salah satu bentuk kerajinan tangan berbahan Batu BaraSecara teknis, balai pelestarian Cagar Budaya Sumbar  memberikan bimbingan teknis tentang penggunaan batu bara sebagai bagian dari sumber kreatifitas masyarakat.

Tujuannya adalah agar transfer ilmu pengetahuan dari pengrajin pelaku seni pahat batu bara. Peserta tingkat SLTA se Kota Sawahlunto dan nantinya ikut teknikal metting pada hari Kamis tanggal 4 Juli 2019 pada jam 13.00 Wib-16.00 Wib di Gedung Kebudayaan kota Sawahlunto. Karya Kerajinan tangan merupakan Kerajinan tangantTunggal (1 Obyek) dan Kerajinan tangan harus orisinil dibuat sendiri oleh peserta. Panitia menyediakan bahan batu bara sebagai bahan utama pembuatan kerajinan tangan serta peralatan pendukung. Sebagai upaya untuk menarik minat dari peserta lomba, BPCB Sumbar  menyediakan bahan baku batu bara. Juga sebagai sarana untuk meningkatkan minat masyarakat luas agar kerajinan tangan masyarakat kota Sawahlunto dikenal luas.