Kamis, 9 February 2017
Kepala Balai Pelestarian Cagar Budaya Sulawesi Selatan, Drs. Laode Muhammad Aksa, M.Hum melakukan peninjauan temuan 2 (dua) buah bunker di Kampung Pattunuang Asue Desa Samangki Kecamatan Simbang Kabupaten Maros. Bunker tersebut ditemukan oleh pekerja jalan layang (Elevated Road) dan masuk dalam areal pekerjaan jalan layang tersebut. Progress yang terlihat saat ini adalah pembukaan jalur jalan dan pemasangan tiang-tiang penyangga. Proyek ini sendiri dilaksanakan oleh Satuan Kerja Pelaksanaan Jalan Nasional Metropolitan Makassar, Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional XIII Makassar.
Drs. Laode Muhammad Aksa, M.Hum didampingi oleh Kepala Seksi Pelindungan, Pengembangan dan Pemanfaatan, Drs. Syahrawi Mannan, M.Pd beserta staf, Rustan SS dan Muhammad Tang, SS. Peninjauan ini dilakukan dengan tujuan untuk melihat situasi dan kondisi objek secara langsung terkait dengan pembangunan jalan layang yang sementara berjalan.
Objek bunker pertama terletak di tengah-tengah jalan baru yang direncanakan atau di bagian atas jalan lama. Berdasarkan elevasi rencana jalan baru yang dibuat, bunker tersebut harusnya tidak ada. Adapun bunker kedua, terletak 300 meter dari bunker pertama dan juga berada di atas jalan lama pada salah satu belokan di wilayah ini. Lingkungan sekitar bunker kedua ini belum terjamah sama sekali, namun patok-patok rencana pekerjaan jalan baru sudah terlihat di sekitar bunker.
Posisi kedua bunker tersebut sangat strategis untuk penempatan pos intai karena terletak di belokan di atas jalan lama dengan arah lubang intai 3200 untuk bunker pertama dan 2900 untuk bunker kedua, tepatnya mengarah ke jalanan dari arah Maros.
Berdasarkan hasil peninjauan lapangan tersebut, maka langkah selanjutnya yang akan dilakukan adalah melakukan kajian keberadaan objek bunker tersebut.
penulis : Muh. Tang, SS
