Bangunan E
Bangunan E terdiri dari dua bangunan yang terpisahkan oleh dinding. Kedua bangunan ini tidak memiliki pintu penghubung di tengahnya. Uniknya, tiap bangunan di Bangunan ini memiliki taman di bagian belakang bangunan. Sama halnya dengan bangunan lain, Bangunan ini berciri khas bangunan dengan arsitektur Belanda.
Dahulu Bangunan E merupakan tempat tinggal pimpinan perdagangan dan pendeta. Saat ini digunakan sebagai kantor induk Balai Pelestarian Cagar Budaya Provinsi Sulawesi Selatan.
