Pagar Batu / susunan batu (lutur) yang merupakan ciri-ciri peninggalan budaya megalitik juga ditemukan di Negeri Hualoy Kecamatan Amalatu Seram Bagian Barat. Lokasi pagar batu /lutur berada di wilayah perbukitan sebelah barat Negeri Hualoy, berjarak ± 2 km dari negeri. Pagar batu / lutur yang ditemukan terbuat dari susunan batuan andesit setinggi 1 meter dengan ketebalan yang bervariasi mengelilingi wilayah perbukitan seluas ± 5 hektar. Pada beberapa lokasi ketebalan pagar batu berkisar 1 sampai 1. 5 meter sedangkan di lokasi lain ketebalan pagar batu mencapai 2 meter.
Terkait mengenai sejarah pagar batu/lutur ini, di kalangan masyarakat masih belum memiliki kejelasan. Masyarakat Negeri Hualoy menyebut situs pagar batu/lutur ini dengan nama “Benteng” yang berada di bukit Negeri Hualoy. Hingga sekarang situs pagar batu ini tetap dijaga oleh masyarakat karena dikeramatkan oleh masyarakat lokal Negeri Hualoy.
Di dalam lokasi pagar batu/lutur juga ditemukan peninggalan budaya megalitik lain berupa meja batu yang yang biasa dikenal sebagai dolmen. Dolmen yaitu meja batu, susunan batu yang terdiri dari sebuah batu yang ditopang oleh beberapa batu lain sehingga menyerupai meja. Dolmen di dalam areal pagar batu / lutur terdiri dari dua batu pipih berbentuk oval yang masing-masing batu ditopang oleh 3 buah batu kecil berbentuk balok. Terlihat batu-batu kecil yang disusun secara rapi mengelilingi dolmen. Menurut informasi masyarakat, lokasi dolmen sampai sekarang sering digunakan oleh berbagai raja negeri Pulau Seram untk mengadakan pertemuan dan rapat adat.
