Situs Umpak Lebakjabung

0
358

Situs Umpak Lebakjabung terletak di Dukuh Jabung, Desa Lebakjabung, Kecamatan Jatirejo, Kabupaten Mojokerto, di situs ini terdapat umpak-umpak yang berukuran cukup besar berjumlah 34 buah, berjajar utara-selatan. Selain umpak, terdapat juga struktur bata, sebaran fragmen bata, serta fragmen tembikar. Berdasarkan sebaran bata dan struktur bata yang terlihat dilokasi, diduga Situs Umpak Lebakjabung memiliki pondasi bangunan, pondasi ini berbentuk persegi panjang memanjang dari arah utara-selatan. Situs Umpak Lebakjabung juga dikelilingi oleh selokan kecil di setiap sisinya. Pada batas tepi situs yang berbatasan dengan selokan, terlihat beberapa struktur bata masih tersusun rapi, namun sebagian posisinya sudah melesak dan runtuh ke dalam selokan.

Umpak-umpak pada Situs Umpak Lebakjabung, diduga merupakan landasan sebuah bangunan bertiang, kemungkinan bangunan ini merupakan bangunan suci yang didirikan dekat sebuah candi. dugaan ini diperkuat dengan ditemukannya struktur bata dan yoni yang diperkirakan sebagai sebuah bangunan candi, Jarak antara struktur yang diperkirakan sebuah candi dan Situs Lebakjabung terbilang sangat dekat sehingga kemungkinan kedua situs ini saling berkaitan. Selain itu berdasarkan beberapa hasil kajian yang pernah dilakukan oleh para ahli terhadap sejumlah prasasti, diantaranya pendapat yang disampaikan oleh Boechari bahwa disekitar sebuah candi terdapat beberapa bangunan yang menunjang kegiatan keagamaan dalam bangunan tersebut, Permukiman di sekitar candi itu terdiri dari permukiman penduduk biasa yang bertempat tinggal di dalam lingkungan daerah perdikan serta mereka yang berkewajiban mengelolanya, maupun tempat tinggal para pendeta dan pemimpin upacara-upacara, serta tempat tinggal para budak yang berkewajiban merawat bangunan candi (Boechari, 1980 dalam Budiarti, 1996:8). Selain itu hasil dari penggalian di sekitar beberapa candi juga memperkuat pendapat tentang adanya permukiman penduduk, tempat tinggal para pendeta dan adanya tempat-tempat upacara (Boechari 1980, dalam Budiarti 1996:8). Pada naskah juga terdapat keterangan tentang letak candi utama dalam satu kompleks percandian. Letak sebuah bangunan suci pada umumnya terletak di tengah halaman kompleks. Beberapa bangunan lain diperkirakan terletak di tepi, dalam keadaan teratur dan rapi. Keletakan bangunan tersebut juga dapat dijumpai dalam relief candi (Budiarti 1996:244). Hal ini sesuai dengan tata letak antara struktur candi dengan Umpak Lebakjabung, dimana kemungkinan struktur candi tersebut berada di posisi tengah dalam suatu kompleks percandian, dan Umpak Lebakjabung sebagai umpak bangunan berada di tepi kompleks yaitu di sebelah barat dari candi.

Upaya pelestarian yang dilakukan terhadap Situs Umpak Lebakjabung adalah dengan melakukan pencatatan melalui kegiatan inventarisasi, konservasi secara berkala dan menempatkan juru pelihara. (Deasy,Unit Pubdok, BPK.XI)