Jalur Kalibodri – Weleri yang berjarak 9 Km, merupakan jalur kereta api dari perusahaan Semarang – Cheribon Stroomtram Maatschappij lintas Semarang Cirebon. Jalur ini dibuat atas dasar Gvt. Besl. 28 November 1869 No. 11 dan dibuka pada tanggal 1 November 897. Sedangkan jalur Kalibodri – Kaliwungu dengan jarak 12 Km dibuka pada tanggal 1 Januri 1914.
Stasiun yang terletak pada ketinggian + 9 m di Desa Tegalrejo, Kecamatan Pengandon, Kabupaten Kendal ini berada di Daerah Operasi IV Semarang. Nama stasiun ini berasal dari sungai yang berada di barat stasiun. Dahulu, Kalibodri merupakan stasioun persimpangan, karena dari sini ada rel menuju Kabupaten Kendal.
Stasiun Kalibodri ini berarsitektur kolonial kombinasi tropis. Sebagian besar bangunan masih asli. Atapnya berbentuk limasan. Atap terbuat dari genteng kripik. Layout lingkungan masih asli, demikian juga dengan tata ruang yang masih asli. Loket penjualan tiket asli masih dipertahankan. Demikian pula dengan ruang tunggu. Struktur bangunan keseluruhan adalah kayu. Menara air masih dipertahankan, namun sudah direnovasi. Dinding bangunan memilik tebal 1 bata. Bangunan menghadap ke arah selatan. Semua lantai stasiun telah diganti dengan keramik baru. Pintu dan jendela stasiun terbuat dari kayu krepyak dengan kombinasi kaca patri. Kosul terbuat dari kayu.
Sumber: Ikhtisar Perkembangan Perkeretaapian di Indonesia Sebelum Perang Dunia II, dalam Imam Subarkah, Ir., (1992) “Sekilas 125 Tahun Kereta Api 1867 – 1992”, Bandung: hal 31
