You are currently viewing Jawa Tengah Sebuah Potret Warisan Budaya, Seni Arca dan Penyebarannya (3)

Jawa Tengah Sebuah Potret Warisan Budaya, Seni Arca dan Penyebarannya (3)

Balai Pelestarian Cagar Budaya Provinsi Jawa Tengah telah menerbitkan beberapa buku. salah satu buku yang telah diterbitkan adalah buku berjudul Jawa Tengah Sebuah Potret Warisan Budaya. Buku ini diterbitkan oleh Balai Pelestarian Cagar Budaya Provinsi Jawa Tengah bekerjasama dengan Jurusan Arkeologi Fakultas Ilmu Budaya Universitas Gadjah Mada (Prof. Sumijati Atmosudira dkk /editor). Mempertimbangkan permintaan dari masyarakat maka buku ini ditampilkan di laman ini.

Selain dewa-dewa yang telah diuraikan di atas, dalam panteon Hindu masih terdapat kelompok dewa lain yang mempunyai kedudukan penting. dewa-dewa yang dimaksud adalah dewa penjaga arah mata angin yang disebut Astadikpalaka atau Lokapala, berturut-turut terdiri atas Kuwera (utara), Isana (timur laut), Indra (timur), Agni (tenggara), Nirruti (barat daya), Varuna (barat laut), Yama (selatan), dan Wayu (Barat). Kemungkinan karena dewa-dewa ini tidak termasuk dalam kelompok dewa utama, maka penggambarannya hanya dalam bentuk relief saja, misal terdapat di Candi Merak (Klaten). Penggambaran serupa juga ditemukan di candi induk Siwa di kompleks Prambanan.

Pada bagian sebelumnya telah dijelaskan bahwa tidak semua arca dapat dihubungkan dengan candi. Oleh karena itu, dalam pembahasan mengenai hasil seni arca di awa Tengah akan dibedakan menjadi arca yang merupakan bagian dari bangunan candi dan arca yang berdiri sendiri. Arca-arca yang diuraikan di bawah ini hanyalah sampel terpilih dari sejumlah arca yang ditemukan di wilayah Jawa Tengah. Cara ini ditempuh karena arca yang ditemukan di wilayah Jawa Tengah jumlahnya relatif banyak, sehingga tidak mungkin diuraikan satu per satu seluruhnya. Penentuan arca yang dipilih untuk ditampilkan dalam uraian berikut, didasarkan pada kualitas serta keunikannya. Dengan demikian, arca-arca tersebut dapat dianggap ÿang paling ‘’menonjol”.

(foto: Candi Merak Kabupaten Klaten)