Dongeng Dari Sojiwan, Kambing dan Gajah

12

Mishaba adalah seekor kambing jantan yang tengah merumput di salah satu padang luas yang ada di hutan, tanpa ia tahu bahwa itu daerah kekuasaan singa. Tiba-tiba datanglah singa yang akan memakan Mishaba. Segera Mishaba dapat menguasai diri dan dengan membelalakkan mata disertai suara yang berwibawa ia berkata: “aku juga sering memakan daging singa, jika kamu masih cinta hidupmu baiknya kau segera pergi saja”. Mendengar gertakan Mishaba, takutlah singa dan ia segera pergi. Datanglah ia kepada singa dan menceritakan peristiwa yang baru saja ia alami. Tertawalah kera terbahak-bahak mendengar kebodohan singa. “betapa penakutnya kamu wahai singa… Hanya digertak kambing begitu saja kenapa kamu percaya?”
“baiklah, kalau begitu mari kita datangi kambing untuk membalas kebohongannya.” Kera setuju untuk mengantarkan singa kembali menemui kambing jantan bernama Mishaba. Demi untuk menilai kejujuran kera, maka singa mengikatkan ekornya pada ekor kera. Berangkatlah singa dengan menggendong kera manemui Mishaba. Kedatangan keduanya telah diketahui kambing jantan tersebut. Dengan sikap menanti berkatalah Mishaba kepada kera: “ mengapa engkau kera datang hanya membawa seekor singa, padahal engkau janjikan untuk membawakanku sepuluh ekor singa setiap hari untuk kumakan. Mana yang sembilan lagi? Aku sudah amat lapar.” Mendengar kata-kata kambing, singa merasa ditipu oleh kera, berbaliklah  singa dan segera lari masuk ke dalam hutan. Kera jatuh dan terseret di tanah sampai menemui ajalnya.