Dalam rangka mengawali dan memperingati Hari Warisan Dunia tanggal 18 April 2018, BPCB Jawa Tengah bersama umat Budha melaksanakan doa bersama dan bersih-bersih di Kompleks Candi Sewu. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Jumat, tanggal 13 April 2018 dengan beberapa rangkaian acara didahului dengan menyaksikan pemutaran film ‘Monumen Agung di Lembah Para Dewa’ di ruang audio visual Unit Candi Sewu. Kepala BPCB Jawa Tengah, Sukronedi, pada akhir pemutaran film menyampaikan bahwa kita patut berbangga menjadi bangsa Indonesia yang memiliki 8 warisan budaya yang telah dijadikan warisan dunia oleh UNESCO. Salah satunya adalah Prambanan Compounds yang di dalamnya terdapat Kompleks Candi Sewu. Keberadaan Candi Prambanan dan Candi Sewu di dalam satu kompleks mengandung nilai toleransi antar umat beragama yang telah terjalin dengan sangat baik pada sekitar abad 8-9 M. Nilai ini hendaknya dapat diteladani oleh generasi saat ini. Kepala BPCB Jawa Tengah selanjutnya menyampaikan harapannya supaya kegiatan ini bermanfaat untuk kepentingan masyarakat luas.
Kegiatan dilanjutkan dengan doa bersama oleh umat Budha di Candi Induk Sewu. Acara doa ini diisi dengan melakukan pradaksina, melantunkan puja puji serta membaca mantera. Doa ini merupakan bagian dari partisipasi umat Budhadalam rangka melestarikan Candi Sewu sebagai warisan dunia. Setelah selesai berdoa, para peserta melakukan kegiatan bersih-bersih candi yang dipandu oleh Ketua Unit Candi Sewu, Deny Wahju Hidajat, bersama Kapokja Publikasi BPCB Jawa Tengah, Wahyu Kristanto. Rangkaian kegiatan diakhiri dengan kunjungan ke Kompleks Candi Plaosan.
