You are currently viewing Darmo Tinutur Batik Khas Candi Bubrah

Darmo Tinutur Batik Khas Candi Bubrah

Darmo Tinutur adalah nama motif batik khas Candi Bubrah yang diberikan oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, Prof. Dr. Muhadjir Effendy. Peluncuran nama motif batik ini dilakukan bersamaan dengan peresmian Purna Pugar Candi Bubrah yang ada di lingkungan Prambanan Temple Compound, pada Kamis 14 Desember 2017.

Nama Darmo Tinutur berasal dari dua kata yaitu Darmo atau Dharma yang berarti ajaran kebaikan dan Tinutur yang berarti disampaikan terus-menerus secara lisan. Secara keseluruhan arti Darmo Tinutur adalah ajaran kebaikan yang terus disampaikan secara lisan. Pemilihan kata Tinutur tidak lepas dari budaya masyarakat Jawa yaitu budaya tutur yang menyampaikan  kisah sejarah secara lisan dari satu generasi ke generasi selanjutnya.

Motif batik Darmo Tinutur di hasilkan setelah terinspirasi relief Candi Bubrah. Candi yang dulunya masih runtuh kini berdiri megah setelah dipugar BPCB Jateng dan diresmikan pada tanggal 14 Desember 2017. Masyarakat kini bisa menikmati keindahan bangunan yang juga merupakan candi yang ternominasi sebagai warisan dunia kawasan Prambanan.

Penulis: Riris P