Candi Sojiwan

Temuan Candi Sojiwan

Di dalam parit keliling terdapat arca, pondasi candi, struktur pagar, batu candi (lepas), struktur dan batu candi di sekitar permukiman warga yang berada di sebelah selatan candi Induk. Diluar parit keliling terdapat beberapa temuan lepas berupa batu candi yang tersebar di dusun Sojiwan dan Kalongan, terutama di sebelah timur dan selatan kompleks candi Sojiwan. Batu-batu candi tersebut tersebar di sekitar permukiman warga dan sebagain dijadikan pagar halaman rumah penduduk. Artefak dari Candi Sojiwan yang disimpan di tempat lain berupa prasasti pendek yang di simpan di Museum Nasional Jakarta dan arca
Dwarapala yang sekarang berada di Alun – Alun Klaten.

a b c

Fakta-fakta Candi Sojiwan

Candi Sojiwan berada di kawasan Siwa Plateu yang banyak terdapat candi baik candi berlatar belakang agama hindu maupun budha. Hal ini menunjukkan bahwa sejak dulu nenek moyang kita telah hidup harmonis dan sangat toleran. Nilai-nilai toleransi ini sangat dibutuhkan masyarakat Indonesia sekarang ini mengingat kita berbeda-beda keyakinan.

Bentuk dan ukuran Candi-candi di kawasan Prambanan beragam, sehingga kawasan ini berpotensi sebagai taman purbakala nasional. Selain sebagai taman purbakala nasional, bentuk dan ukuran candi-candi di kawasan Prambanan juga berpotensi sebagai museum arsitektur candi skala nasional.

Candi Sojiwan terdapat relief cerita binatang. Relief-relief tersebut merupakan penggambaran cerita binatang yang memuat tentang ajaran moral yang pada awalnya diperutukkan bagi umat agama Budha, tetapi juga sangat relevan bagi masa kini. Candi Sojiwan merupakan candi Buddha terbesar kelima di Propinsi Jawa Tengah yang pada candi induknya telah selesai dipugar.