Arca Dewi Tara

tara

 

Bahan perak dan perunggu
Periodisasi abad IX Masehi
Asal Kecamatan Prambanan

Ukuran landasan dan sandaran tinggi 13 cm, lebar 7,5 cm, tebal 6,5 cm.

Ukuran arca : tinggi 6 cm, tebal 2, 5 cm, lebar 4 cm

 

Tara adalah dewi dalam agama Budha. Nama Tara berasal dari kata Tar yang berarti menyeberangi, Tara membantu dalam proses untuk menyeberangi laut. Tara putih merupakan pendamping dari Avalokistesvara tangan kanannya dalam posisi memberi dan pada tangan kiri terdapat seikat bunga teratai yang mekar.

Tara sebagai pendamping Amoghasiddhi, dia duduk dalam posisi paryankasana dengan tangan kiri dalam posisi memberi dan tangan Kanan memegang teratai dengan sebuah visva vajra di atasnya.

Arca ini terdiri dari 3 bagian yang terpisah, yaitu arca, landasan dan sandaran. Arca tara terbuat dari bahan perak dan landasan serta sandaran terbuat dari perunggu. Arca tara duduk dalam posisi bersila di atas landasan yang berupa bunga teratai/padmasana. Tangan kanan dalam posisi member/varamudra sedangkan tangan kiri membawa setangkai bunga teratai yang menjulur hingga ke bahu. Menggunakan hiasan berupa mahkota bersusun tiga,anting, kalung, kelat bahu, tali badan, ikat pinggang, gelang tangan dan gelang kaki.