Situs Tanjung Batu keberadaannya secara administratif berada di Desa Parit Culum I, Kecamatan Sabak Barat, Kabupaten Tanjung Jabung Timur. Informasi tentang keberadaan temuan cagar budaya di Tanjung Batu didapatkan dari Dinas setempat dan masyarakat sekitar. Daerah Tanjung Batu berada di tanah yang tidak rata. Pada lokasi tersebut terdapat kegiatan penambangan batu (split) untuk bahan bangunan ataupun konstruksi.
Berdasarkan pengamatan di lokasi menunjukkan batu yang ditambang merupakan jenis batuan beku luar/ekstrusif (basalt). Kondisi bentang lahan Tanjung Batu ini berupa tanah yang lebih tinggi dari sekitarnya dan di bawahnya rawa. Berdasarkan informasi warga, pada saat musim hujan tanah di sekitar lokasi dikelilingi rawa dalam. Vegetasi di sekitar Tanjung Batu terdapat tanaman karet.
Temuan cagar budaya di lokasi tersebut adalah keramik buatan Cina Dinasti Sung. Keramik-keramik ini ditemukan warga sekitar (para penambang batu) pada saat mereka melakukan aktivitas penambangan. Hasil survei dan wawancara menunjukkan kemungkinan adanya satu lapisan budaya yang bersamaan dengan batuan beku yang tertimbun didalam tanah.
