Situs ini terletak sekitar 100 kilometer ke arah muara dan Situs Muarajambi. Kondisi lingkungan di daerah Koto kandis berupa dataran rendah yang dibuat parit-parit terhubung dengan Sungai Batanghari. secara astronomis terletak pada garis 103°59’43” BT dan garis 1°11’22” LS.
Situs ini masih menunjukkan lanskap kuno dan menyimpan potensi yang besar dengan banyak ditemukannya cagar budaya. Diantaranya pernah ditemukan sebuah arca berwujud seorang wanita bersanggul yang membawa pelita diidentifikasi sebagai arca dipalakshmi bergaya Cola dari abad 13 Masehi yang sekarang disimpan di Museum Negeri Jambi. Arca dipalakshmi yang ditemukan di Kotokandis terbuat dari perunggu dan kondisinya masih utuh. Lapisan patina cukup merata di seluruh permukaan arca.
Temuan lainnya berupa sebuah pipisan yang pada salah sisinya bertulisan Jawa Kuno berbunyi //cu a sa r// dan sekarang hilang. Berdasarkan bentuk hurufnya, diperkirakan berasal dari abad 7-8 Masehi. Cagar budaya lainnya adalah keramik dan emas. keramik yang ditemukan kebanyakan kondisinya telah pecah atau fragmentaris. Keramik kuno yang ditemukan merupakan keramik berasal dari cina dari masa Dinasti Song (abad 10 – abad 13 masehi), keramik Thailand dan lokal (tembikar/gerabah).
