Tim Survei dan pemetaan tinggalan bawah Balai Pelestarian Cagar Budaya Jambi telah melaksanakan kegiatan survei bawah air di Perairan Laut Belitung. Dalam kegiatan survei ini, Satu Situs Cagar Budaya Bawah Air berhasil diidentifikasi, di kedalaman 16 meter. Dalam kegiatan penyelaman yang dilaksanakan,  tim menemukan artefak berupa botol-botol, satu buah meriam yang merupakan muatan dari kapal dan tim menemukan batu bara yang diperkirakan merupakan bahan bakar dari kapal tersebut. Berdasarkan hasil identifikasi yang telah dilakukan maka diketahui bahwa kapal ini merupakan kapal eropa, hal ini diketahui dari muatan kapal berupa botol dengan berbagai bentuk dan terdapat inskripsi café trablit paris pada salah satu botol.

BPCB Jambi

Berdasarkan tinjauan pustaka yang telah dilakukan dapat diketahui bahwa Trablit merupakan sebuah produk yang berasal dari Negara Perancis dan telah berproduksi sejak tahun 1845 dengan salah satu produknya berupa  extract coffe yang dimasukkan dalam kemasan botol yang dapat diperguanakan sebagai bahan dasar obat-obatan, bahan dasar parfum. Selain itu dapat diketahui juga salah satu botol yang berwarna coklat merupakan botol yang biasanya digunakan sebagai botol wine. Berdasarkan temuan batu baranya maka dapat diketahui bahwa kapal ini merupakan kapal uap yang terbuat dari besi.