Makam Jitra

0
2950
BPCB JAMBI

Makam Bangsa Inggris di Bengkulu

Pada tanggal 2 Juli 1685 kapal-kapal dari Inggris berlabuh di depan Muara Sungai Serut. Setelah mendapatkan kata sepakat, Inggris dapat menetap dan melakukan perdagangan secara bebas. Daerah Bengkulu merupakan satu-satunya daerah yang pernah diduduki Inggris di Indonesia. Masa kekuasaannya berlangsung dari tahun 1685 sd. 1824. Selama berada di Bengkulu, dibangun beberapa benteng. Benteng yang terbesar adalah Benteng Marlborough. Hasil perjanjian Traktat London pada tanggal 17 Maret 1824, menyebabkan Inggris harus meninggalkan Bengkulu dan menyerahkannya kepada Belanda. Belanda berkuasa dari tahun 1824 sd. 1942. Belanda tersingkir dari Bengkulu setelah mengalami kekalalahan dari Tentera Jepang. Akibat peperangan, kecelakaan, dan penyakit, maka banyak diantara mereka yang meninggal dan kemudian dikuburkan di makam Jitra. Latar sejarah ini diperkuat dengan keberadaan Makam Jitra, di dalam kompleks makam ini ditemukan makam orang Inggris dan juga Belanda.

BPCB JAmbi (From Google Earth)

Makam Jitra berada di arah timur Benteng Marlborough dengan jarak 640 M. Makam ini berada di Jalan Veteran Kelurahan Jitra, Kecamatan Teluk Segera, Kota Bengkulu. Komplek Makam Jitra memiliki luas lahan 4.343 m², di dalamnya terdapat 115 makam, terdiri dari 106 makam berada di dalam pagar dan 9 makam di luar pagar. Beberapa makam mempunyai bentuk kotak persegi panjang dengan  bagian atasnya bervariasi menyerupai bangunan monumental. Ada 15 bangunan makam yang memiliki  ciri -ciri bangunan monumental. Nama-nama yang dimakamkan masih dapat dibaca pada batu nisan makam.

BPCB JAMBI