Bioskop Gelora pertama kali dibangun pada tahun 1935 oleh seorang pengusaha bioskop ternama keturunan Cina. Dalam rangka perkenalan dibukanya Bioskop Gelora tahun 1938, diadakan pasar malam di tanah lapang di seberang jalan di muka bioskop selama satu bulan penuh. Bioskop ini dibangun untuk memenuhi sarana ruang hiburan masyarakat Lubuklinggau sebagai Ibukota Onderafdelling yang sebelumnya hanya berstatus marga, yakni marga Sindang Kelingi Ilir (SKI) menggantikan Muara Beliti sebagai ibu kota onderafdelling Moesi Oeleoe.

Bioskop Gelora yang kini difungsikan sebagai rumah makan

Tampak depan bagian atas bangunan yang dahulu berfungsi sebagai gedung bioskop Gelora terdapat tulisan berupa angka tahun 1938 dan kata yang tertutup papan kayu. Gedung bioskop ini merupakan  bangunan yang tidak memiliki teras dan mempunyai atap berbentuk pelana memanjang ke belakang. Facade gedung ini dipengaruhi oleh gaya de stilj dan arsitektur kolonial awal abad 20 M. Hal tersebut ditunjukkan dengan adanya dormer pada atapnya. Dormer merupakan bukaan pada bagian atap yang berfungsi untuk memaksimalkan sirkulasi di dalam atap. Gaya de stilj tampak pada facade yaitu kanopi bentuk datar persegi panjang dan profil persegi pada dindingnya.