Kotak Emas Marga Cibro

0
3224

kotk emasBatu ini berada di desa Tungtung Batu, Kecamatan Silima Punga-punga. Berjarak ± 300 m dari lokasi Mejan Marga Cibro di atas terdapat sebuah kepurbakalaan yang sangat menarik berupa kotak-kotak yang dipahatkan secara langsung pada dinding tebing Sungai Lae Tungtung Batu. Pada permukaan batu tebing dipahatkan bentuk segi empat panjang menyerupai laci, berjumlah 3 buah, saling berjajar arah utara – selatan. Lubang kotak-kotak tersebut menghadap ke arah timur. Kotak I (paling selatan) berukuran panjang 210 cm, lebar 74 cm, dan tinggi 57 cm. Jarak antara kotak I dan kotak II adalah 710 cm. Kotak II (berada di tengah) berukuran panjang 190 cm, lebar 68 cm dan tinggi 48 cm. Jarak antara kotak II dan kotak III adalah 790 cm. Kotak III (paling utara) berukuran panjang 220 cm, lebar 85 cm, dan tinggi 44 cm. Dahulu kotak-kotak ini dilengkapi dengan pintu yang berupa lempengan batu, dengan sistem buka – tutup ke samping menggunakan lajur rel (seperti model pintu Jepang). Saat ini semua pintu telah rusak, namun lajur rel masih dapat ditemukan di bagian atas dan bawah kotak-kotak tersebut. Kotak-kotak ini berfungsi sebagai tempat penyimpanan harta kampung sesuai dengan namanya yaitu kotak emas. Menurut informasi penduduk, saat keberadaan kampung lama, apabila kampung mendapat serangan dari musuh maka harta yang mereka miliki akan disembunyikan di dalam kotak-kotak ini hingga selesainya peperangan. Saat ini kondisi peti relatif aman walaupun berada pada lereng yang rawan kerusakan baik secara alami maupun karena ulah tangan manusia. Diharapakan kedepan akan ada kegiatan pelestarian lebih lanjut akan keberadaan kota emas ini.