Senin, 9 November 2020 Balai Konservasi Borobudur kembali menggelar Virtual Tour Angkor. Dengan tema “Pengaruh Arsitektur Borobudur terhadap Candi di Angkor, adakah buktinya ?”. Kegiatan ini akan mengajak kita menelusuri jejak-jejak kejayaan Dinasti Angkor, Kamboja.
Acara pendukung seminar international BOISHC’20 ini sejalan dengan tema seminar internasional tentang peran pelestari Borobudur di kancah internasional. Yang fokus pada keberhasilan pemugaran tiga gapura Royal Palace Angkor Thom pada proyek ITASA (Indonesia Technical Assistance for Safeguarding Angkor, 1995-2000). Kerjasama tersebut menjadi relevan karena Khmer dan Nusantara telah memiliki kaitan erat pada masa lampau.
Kegiatan ini akan dipandu oleh Hari Setyawan, Arkeolog BKB dengan narasumber Nahar Cahyandaru, S.Si, M.A, Pengkaji BKB. Bagaimana kaitan tersebut dan seperti apa bukti-buktinya? Temukan jawabannya dalam virtual tour ini. Yang sekaligus akan menguak keindahan arsitektural dan lansekap kawasan Angkor. Acara ini akan disiarkan secara langsung pada kanal Youtube Balai Konservasi Borobudur.