Selasa, 11 Februari 2020 bertempat di pendopo Balai Konservasi Borobudur, dilaksanakan pembukaan Rapat Koordinasi Daerah SWBB Kwarda Jawa Tengah tahun 2020. Sesuai dengan petunjuk penyelenggaraan Gerakan Pramuka nomor 053 tahun 2014, Saka Widya Budaya Bakti (SWBB) merupakan wadah pembinaan kaum muda untuk memberikan keterampilan khusus di bidang Pendidikan dan Kebudayaan.
Acara diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan dilanjutkan dengan sambutan-sambutan. Sambutan yang pertama disampaikan oleh Tri Hartono, Kepala Balai Konservasi Borobudur. Beliau menyampaikan sejarah singkat Candi Borobudur, dimulai dari penemuan hingga pemugaran Candi Borobudur dan Arsip pemugaran Candi Borobudur yang pada tahun 2017 telah ditetapkan sebagai Memory of the World oleh UNESCO. Hal ini dikarenakan Arsip pemugaran Candi Borobudur merupakan salah satu arsip pelestarian paling lengkap dari sebuah situs Warisan Dunia. Langkah-langkah konservasi Candi Borobudur memerlukan waktu sampai dengan sepuluh tahun dan didokumentasikan secara sistematis dan ekstensif.
Selanjutnya sambutan disampaikan oleh Agung Suparyoko selaku Wakil Ketua Bidang Bina Satuan Kwarda Pramuka Jawa Tengah. Dalam sambutannya dijelaskan mengenai visi dalam mewujudkan forum muda yang berkarakter, terampill, berdaya saing serta sikap peduli yang dimiliki oleh adik-adik peserta didik baik Siaga, Penggalang, Penegak dan Pandega. Hal ini seiring dengan tiga tujuan pramuka yaitu pendidikan karakter, kecakapan dan kebangsaan.
Acara ditutup dengan menyanyikan lagu Satya Darma Pramuka dan Mars Saka Widya Budaya Bakti. Melalui kegiatan ini diharapkan SWBB dapat berperan aktif dalam mengembangkan budaya Indonesia