You are currently viewing Kedekatan Spiritual Candi Borobudur dan Boedi Oetomo
Pemugaran Borobudur oleh Pemerintah Hindia Belanda tahun 1907-1911. (Sumber: Digital Collections Leiden University Library, c. 1910)

Kedekatan Spiritual Candi Borobudur dan Boedi Oetomo

Kedekatan Spiritual Candi Borobudur dan Boedi Oetomo

Kebangkitan nasional adalah sebuah periode tumbuhnya kesadaran bangsa untuk hidup merdeka bersama dalam suatu nasion. Historiografi Indonesia menyebutkan bahwa periode ini diawali oleh pendirian Boedi Oetomo (BO) dalam memperjuangkan semangat kebangsaan secara sosial dan politik. Dibentuk pada tanggal 20 Mei 1908, berdirinya Boedi Oetomo ternyata mempunyai kedekatan spiritual dengan Candi Borobudur. Kedekatan spiritual Candi Borobuur dan Boedi Oetomo tersebut, terutama dalam memvisualisasikan visi kebangsaannya.

Goenawan Mangoenkoesomo ( salah satu pendiri Boedi Oetomo ) berpendapat bahwa peristiwa berdirinya Boedi Oetomo sama dengan tahun pemugaran Candi Borobudur. Hal ini merupakan suatu perlambang. Candi Borobudur merupakan salah satu prestasi puncak bangsa Jawa di masa lalu, yang memperkaya diri dengan kebudayaan dan peradaban asing tidak dengan mengkhianati milik dan warisan kebangsaan. Mencari kekuatan di dalam kebudayaan dan dunia Jawa dengan perpaduan dunia barat dan akhirnya memperkokoh kesadaran budaya di seluruh Nusantara yang merupakan hakikat pokok organisasi Boedi Oetomo.(Poespoprodjo, 1984:27).