Identifikasi Komposisi Bahan pada Benda Diduga Cagar Budaya
Kepala Balai Konservasi Borobudur, Tri Hartono menerima kunjungan dari kepala dan staf Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Kalimantan Timur pada Senin, 1 April 2019. Kunjungan ini terkait identifikasi komposisi bahan pada Benda Diduga Cagar Budaya temuan di Kalimantan Timur.
Kepala BPCB Kalimantan Timur, Budhy Sancoyo menyampaikan bahwa pada bulan Januari 2019 pihaknya menerima laporan dari masyarakat tentang temuan benda kuno. Temuan yang diduga cagar budaya tersebut berada di Kawasan Karst Sangkulirang Mangkalihat Kalimantan Timur yang berupa fragmen gerabah dan kapak yang diindikasikan logam.
Dalam rangka penyelamatan dan identifikasi, temuan tersebut harus dianalisis komposisi bahan yang terkandung di dalamnya. Karena itulah, BPCB Kalimantan Timur mengunjungi Balai Konservasi Borobudur guna bekerja sama dalam pengujian komposisi unsur apa saja yang terkandung dalam sampel gerabah dan logam yang diduga benda cagar budaya.
Pengujian sampel tersebut dilakukan di laboratorium kimia Balai Konservasi Borobudur oleh staf laboratorium memakai metode non destruktif dengan menggunakan instrument XRF (X-ray Flouresence). Hasil dari pengujian diserahkan ke Kepala BPCB Kalimantan Timur untuk selanjutnya dilakukan analisa dan interpretasi.