Sabtu, (25/08/2018) masih dalam rangkaian Pameran Sejarah dan Budaya di Pendopo Pengayoman Temanggung, Balai Konservasi Borobudur menggelar acara Bedah Film “Access 360° World Heritage: Borobudur” yang menceritakan tentang upaya konservasi Candi Borobudur, terutama ketika terkena dampak letusan Gunung Merapi tahun 2010.
Bedah Film dipandu Koordinator Kelompok Kerja Publikasi Panggah Ardiyansyah. Acara diawali dengan nonton bareng film “Access 360° World Heritage: Borobudur” kemudian dilanjutkan dengan pembahasan dan sesi tanya jawab.
Panggah menyampaikan bahwa Film “Access 360° World Heritage: Borobudur” menjadi pengalaman Balai Konservasi Borobudur dalam penanganan bencana abu vulkanik terhadap cagar budaya, yang kemudian terbukti pada letusan Gunung Kelud tahun 2014. Ketika letusan Gunung Kelud terjadi, Candi Borobudur tidak terdampak secara signifikan karena Candi Borobudur sudah memiliki penutup yang disiapkan jika ada bencana abu vulkanik.
Selain itu Balai Konservasi Borobudur juga rutin menggelar simulasi tanggap bencana yang sangat bermanfaat dalam upaya respon cepat dampak abu vulkanik Gunung Kelud.