Rapat Pengembangan Kawasan Joglosemar
Kamis (17/01/19) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Badan Pengembangan Insfrastuktur Wilayah Pusat Pengembangan Kawasan Strategis, melaksanakan Rapat Pembahasan Isu Strategis dan Pengembangan Kawasan Joglosemar (Yogyakarta – Solo – Semarang) di Hotel Atria Magelang.
Rapat yang membahas perencanaan terpadu untuk Pengembangan Kawasan Yogyakarta – Solo – Semarang dihadiri Bappeda Provinsi D.I Yogyakarta, Bappeda Provinsi Jawa Tengah, Badan Pengelola Otorita Borobudur, Balai Konservasi Borobudur, BPCB D.I Yogyakarta, PT. Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan, dan Ratu Boko, dan Program Studi Kajian Pariwisata UGM.
Dalam rapat dibahas beberapa isu-isu strategis di Kawasan Yogyakarta – Solo – Semarang. Salah satu yang dibahas adalah isu strategis di Kawasan Strategis Nasional Borobudur yang disampaikan oleh Kepala BK Borobudur Tri Hartono. Dia menyampaikan beberapa hal yakni mengenai perubahan tata guna lahan, tekanan pembangunan, dan pengelolaan terpadu.
Diharapkan dengan pembahasan bersama dengan para pemangku kepentingan di Kawasan Yogyakarta – Solo – Semarang menghasilkan perencanaan terpadu Pengembangan Kawasan yang menyelaraskan antara pemanfaatan dan pelestarian termasuk cagar budaya yang ada di dalam kawasan tersebut.
