Workshop Nanoteknologi untuk Konservasi Cagar Budaya
Selasa (25/09/2018) Balai Konservasi Borobudur mengadakan Workshop Nanoteknologi untuk Konservasi Cagar Budaya di Hotel Grand Mercure Yogyakarta. Workshop dilaksanakan dari tanggal 25 hingga 28 September 2018.
Tujuan dari workshop Nanoteknologi untuk Konservasi Cagar Budaya adalah untuk menyiapkan sumber daya manusia pelestari cagar budaya yang mengerti dan dapat menggunakan teknologi nano untuk pelestarian cagar budaya. Adapun peserta sebanyak 25 orang terdiri dari 12 peserta dari BPCB seluruh Indonesia, 1 peserta dari Mahasiswa S3 Kimia UGM, dan 12 peserta dr Balai Konservasi Borobudur.
Narasumber dalam wokshop ini, antara lain:
- Prof. Dr. Nurul Taufiqu Rochman, M.Eng dari Pusat Penelitian Fisika LIPI
- Prof. Riyanti, S.Pd, M.Si, Ph.D dari Program studi Ilmu Kimia FMIPA UII
- Dr. rer.nat. Ronny Martien, M.Si dari Departemen Biologi Farmasi UGM
- Prof. Dr. rer.nat.Drs. Karna Wijaya, M.Eng dari Departemen Kimia FMIPA UGM
- Dr. Yandi Syukri, S.Si, Apt dari Program Studi Farmasi FMIPA UII
- Dr. Indriana Kartini, M.Si dari Departemen Kimia FMIPA UGM
- Drs. Tri Hartono, M.Hum dari BK Borobudur
- Sri Wahyuni, A. Md dari Balai Konservasi Borobudur