Yogyakarta, kemarin (23 November 2017) Museum Benteng Vredeburg Yogyakarta genap berusia 25 tahun. Terhitung sejak tanggal 23 November 1992, secara resmi berdasarkan SK Mendikbud RI Prof. Dr. Fuad Hasan No. 0475/0/1992 Museum Benteng Vredeburg menjadi Museum Khusus Perjuangan Nasional.
Perayaaan HUT diisi dengan testimoni dari beberapa karyawan museum dari masa kemasa, pemotongan tumpeng serta pemberian penghargaan bagi mitra kerja cleaning service. Diceriterakan V. Agus Sulistya yang telah bekerja selama 26 tahun di Museum Benteng Vredeburg Yogyakarta. Dalam cerita pengalamannya dari awal bekerja di museum yang pekerjaan wajib setiap karyawan-karyawatinya membersihkan setiap sudut bagunan tua ini. Bermodal sapu dan kain pel siapapun mempunyai tugas yang sama. Museum yang masih terlihat suram dan penuh semak semakin kini menjadi semakin terlihat cantik. Pengalaman Agus menjadi pengelola museum, merintis berdirinya Museum Benteng Vredeburg Yogyakarta hingga mengembangkan peran museum di masyarakat seperti sekarang ini seolah museum menjadi cinta sejatinya Agus.
Pemotongan tumpeng simbolis rasa syukur atas prestasi yang telah diraih Museum Benteng Vredeburg Yogyakarta dilakukan oleh Dra.Zaimul Azzah, M.Hum selaku kepala Museum Benteng Vredeburg Yogyakarta. Beliau juga menyampaikan ucapan terimakasih kepada seluruh pengelola museum atas kinerja dan dedikasi yang diberikan kepada museum sehingga Museum Benteng Vredeburg Yogyakarta semakin maju dan berkembang.” Tidak hanya peningkatan jumlah pengunjung dari tahun ke tahun yang semakin meningkat, tetapi di tahun ini genap usia seperempat abad museum mendapat kado istimewa berupa penghargaan Penganugerahan Cagar Budaya dan Museum Tahun 2017 sebagai Museum Terbaik 2017 Kategori Museum Milik Kementerian/Lembaga Negara yang diberikan oleh Pelestarian Cagar Budaya dan Permuseuman Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan” imbuhnya.
Meski diguyur hujan, serangkaian kegiatan tasyakuran sederhana berlangsung dengan lancar. Pihak museum juga memberikan kudapan sederhana untuk pengunjung museum, selain itu sahabat museum juga diberikan balon secara cuma-cuma sebagai simbol ulang tahun museum.
Harapannya Museum Benteng Vredeburg Yogyakarta semakin hari menjadi sahabat bagi masyarakat dalam pembelajaran pembentukan generasi yang berkarakter. Dengan prinsip melayani dengan hati menjadi kunci utama kesuksesan kepuasan pengunjung museum.