Vredeburg, 14 Juni 2019 merupakan minggu pertama aktifnya kembali Museum Benteng Vredeburg Yogyakarta setelah libur Hari Raya Idulfitri selama sepekan. Rapat pertama tim RBI pada bulan Juni ini diikuti sedikitnya 27 peserta diantaranya pengelola dan Tim Kerja Reformasi Birokrasi Museum Benteng Vredeburg Yogyakarta.
Rapat kerja evaluasi Reformasi Birokrasi ini dilakukan secara rutin setiap hari Jumat. Pagi ini berlangsung selama lebih dari tiga jam di Gedung B atas Museum Benteng Vredeburg Yogyakarta. Diawali dengan menyerukan Yel-Yel Museum Benteng Vredeburg Yogyakarta symbol kesiapan menuju perubahan Zona Integritas Wilayah Bebas Korupsi pagi ini oleh peserta rapat dan pimpinan museum.
Rapat kali ini lebih banyak membahas evaluasi dari inovasi yang telah dilakukan dalam beberapa bulan terakhir ini ketimbang membahas rencana program, karena kesiapan dalam mewujudkan rancangan program telah memasuki di angka target 90%.
Tim Reformasi Birokrasi Museum Benteng Vredeburg Yogyakarta dalam tiga bulan terakhir ini memang bekerja tanpa mengenal waktu selain melaksanakan program rutin tahunan. Kesiapan Museum Benteng Vredeburg Yogyakarta menuju pencanangan Zona Integritas Wilayah Bebas Korupsi dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani terasa sangat kuat dari dalam, dengan pencapaian target di tahun 2019 ini diantaranya: Terwujudnya Lembaga yang bersih dari KKN, Terwujudnya pelayanan publikasi, dan Museum Benteng Vredeburg Yogyakarta sebagai Unit Pelaksanaan Teknis (UPT) Direktorat Jenderal Kebudayaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan sebagai Wilayah Bebas Korupsi.
“Pada hari ini tentunya lebih baik dari hari kemarin, hal-hal terkait Reformasi Birokrasi tentunya harus segera dipersiapkan, setiap komponen harus saling mendukung agar menjadi lebih baik dengan langkah-langkah yang sesuai dengan ketentuan WBK-WBBM tentunya” pesan pimpinan Museum Benteng Vredeburg Yogyakarta memberikan keyakinan dan semangat kepada Tim Kerja Reformasi Birokrasi.
