Fatmawati yang bernama asli Fatimah (lahir di Bengkulu, 5 Februari 1923 – meninggal di Kuala Lumpur, Malaysia, 14 Mei 1980 pada umur 57 tahun)
Fatmawati adalah istri dari Presiden Indonesia pertama Soekarno. Ia menjadi Ibu Negara Indonesia pertama dari tahun 1945 hingga tahun 1967.
Ia juga dikenal akan jasanya dalam menjahit Bendera Pusaka Sang Saka Merah Putih yang turut dikibarkan pada upacara Proklamasi Kemerdekaan Indonesia di Jakarta pada tanggal 17 Agustus 1945.
Saat ini Replika patung Fatmawati sedang menjahit Bendera Pusaka Merah Putih menjadi koleksi Museum Benteng Vredeburg Yogyakarta dan dipamerkan di Tata Pameran Diorama II.
Bendera Pusaka dijahit oleh Istri Soekarno ini dengan desain bendera dibuat berdasarkan bendera Majapahit pada Abad ke-13, yang terdiri dari Sembilan garis berwarna merah dan putih yang tersusun secara bergantian.
Bendera pusaka terdiri dari dua warna, merah diatas dan putih di bawah dengan ratio 2:3. Warna merah melambangkan keberanian, sementara warna putih melambangkan kesucian.
Bendera pertama dinaikkan pada saat pembacaan Proklamasi Kemerdekaan Indonesia di Jalan Pegangsaan Timur 56, Jakarta. Bendera dinaikkan pada tiang bamboo oleh pengibar Bendera yang dipimpin oleh Kapten Latief Hendraningrat. Setelah dinaikkan, lagu “Indonesia Raya” kemudian dinyanyikan secara bersama-sama.
