Suyatman seorang guru olahraga selalu mewajibkan murid-muridnya untuk bersepeda dan berkunjung ke museum.
Hal tersebut dilakukan setiap 1 semester, secara bergantian siswa-siswi SMP PGRI Kasihan Bantul mengayuh sepeda dari sekolah hingga museum tujuan.
Hari ini kunjungan ke Museum Benteng Vredeburg Yogyakarta terbagi 2 kloter terdiri dari siswa-siswi kelas 7. Setiap rombongan 25 peserta.
“Diharapkan sembari bersepeda mereka berolah raga tetapi tetap mengenal sejarah agar anak-anak tidak kehilangan sejarahnya” ujar Suyatman yang juga sebagai pembina pramuka.
“Saya ingin mereka tetap menjaga budaya Indonesia, sebagai orang jawa yang tetap mengenal tata krama, santun dan berbudi pekerti luhur. Disamping tetap mengenal jasa-jasa pahlawan bangsa. Jika hanya mengandalkan buku pelajaran saja, mereka tidak akan bisa mengenal sejarah” tambahnya.
Bapak ini guru olah raga juga merangkap menanamkan sejarah. Terbukti setiap bersepeda membawa muridnya selalu ke museum-museum yang ada di seputar Yogyakarta. Jarak tempuhnya disesuaikan dengan usia/tingkatan kelas si murid.
