Yogyakarta, Kamis 28 April 2016 merupakan hari kedua pelaksanaan lomba. Masih dalam rangka meningkatkan apresiasi masyarakat khususnya pelajar terhadap sejarah, budaya dan museum, Museum Benteng Vredeburg Yogyakarta mengadakan kegiatan Lomba Macapat tingkat SMA se-DIY.
Tema yang diangkat pada Lomba Macapat 2016 adalah “Kidung Wanita Tama” (Nyanyian Untuk Wanita Utama/Mulia). Dengan diikuti 25 peserta wakil dari 25 sekolah SMA sederajat se-DIY yang telah ditunjuk Dinas Pendidikan setempat, para peserta berkesempatan menembang macapat dengan satu tembang wajib dan satu tembang pilihan.
Kriteria penilaian juga masih sama dengan Lomba Macapat tingkat SMP yang terdiri dari : dasar suara, pedhotan tembang, teknis garapan, dan penampilan sebagai dasar penilaian para juri. Tiga Dewan Juri yaitu Jumiyo Siswo Pangarso, S.Pd dari kampung seni macapat Dewa Brata Yogyakarta sekaligus pencipta syair untuk peserta, Suwarto S.Pd dari Lembaga Jawa Sekar Pangawitan Yogyakarta dan Kadi Siswo Harjono dari praktisi macapat.
25 peserta bersaing memperebutkan Juara I-Harapan II dan 10 Nominasi dengan total hadiah Jutaan Rupiah. Adapun peserta yang terpilih menjadi juara, sebagai berikut:
Juara I Aldi Priambodo SMAN 1 Yogyakarta
Juara II Dona Sandra Dewi SMA BOBKRI 2 Yogyakarta
Juara III Efriesna Amdia S.P SMA N 1 Kasihan
Harapan I Nanda Putri R SMA N 1 Depok
Harapan II Sintya Wahyu P. SMA N 2 Wonosari
Terfavorit Rosa Bella C SMKN 1 Godean
Nominasi I Krisman Sutopo SMA KOKAP
Nominasi II Jaling Kinanthi SMA 1 Karangmojo
Nominasi III Aji Sukma Putra SMA Muh. 7
Nominasi IV Rizki Ayu Lestari SMAN 1 Semin
Nominasi V Claudia Errin P. SMAN 1 Sleman
Nominasi VI Aris Nunandar SMAN 1 Bantul
Nominasi VII Bekti Dwi Wicaksono SMAN 1 Pengasih
Nominasi VIII Yulsia Prahanis SMAN 10 Yogyakarta
Nominasi IX Susi Lestari SMA Sanjaya
Nominasi X Agnes Hestu P. SMAN 1 Sentolo