Jakarta – Workshop Pengelolaan Konten Website Kebudayaan yang diselenggarakan oleh Setditjen kebudayaan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia telah usai hari ini, Kamis (21/5/2015).
Menutup seluruh rangkaian acara, Kasubbag Data dan Informasi, Mardi Thesianto menyampaikan beberapa poin penting. “Ada tiga poin penting terkait dengan perkembangan website kebudayaan, yaitu akan ada perubahan website kebudayaan dan peningkatan kerja sama pusat dan satker dalam hal penyebaran informasi melalui sosial media, sehingga berita akan tersebar lebih luas lagi,” papar Mardi.
Pusat dan satker, lanjutnya, diharapkan dapat terus berkomunikasi melalui media yang disiapkan. “Kegiatan kebudayaan itu banyak sekali, dengan terus berkomunikasi, kita akan mengetahui kegiatan masing-masing daerah satu sama lain, sehingga bukan tidak mungkin, akan ada pelibatan rekan-rekan sekalian dalam kegiatan tersebut di berbagai bidang,” Mardi melanjutkan.
Usai menutup acara, Harry Iskandar Wijaya, perwakilan dari BPCB Batusangkar memberikan komentar. “Sebagai admin yang baru, saya baru pertama kali mengikuti acara seperti ini. Menurut saya, acaranya sudah bagus, fasilitas dan pembicaranya saya rasa cukup, hanya saja ada beberapa acara yang waktunya mundur. Tapi secara keseluruhan, acara tiga hari ini sudah bagus,” paparnya. Acara kemudian dilanjutkan dengan berfoto bersama dan bersantai menikmati sajian yang tersedia.
