Indonesian Weekend Sebagai Ajang Diplomasi Budaya di London

0
1293

Jakarta – Perhelatan Indonesian Weekend siap digelar untuk kedua kalinya di Potters Fields Park, London, Inggris. Tahun ini Indonesia mengangkat suasana “hangat Indonesia” dengan menciptakan atmosfer bak pesta pantai. Tak hanya itu, diplomasi budaya juga diperkenalkan kembali di acara tersebut. Diantaranya menghadirkan kesenian Indonesia lewat permainan tradisional dan pencak silat, kuliner, destinasi wisata, fesyen dan musik.

Direktur Warisan dan Diplomasi Budaya Nadjamuddin Ramly memaparkan, tahun lalu Indonesian Weekend berhasil menarik 30.000 pengunjung dengan persentase pengunjung 90% warga asing. Tahun ini, Nadjamuddin Ramly kembali mengundang beberapa tokoh kreatif Indonesia dari berbagai bidang. Tujuannya selain untuk meningkatkan jumlah pengunjung, diharapkan lebih efektif dalam mendiplomasikan kebudayaan Indonesia.

Senada dengan hal tersebut, Asisten Deputi Pengembangan Pasar Eropa, Timur Tengah, Amerika dan Afrika Kementerian Pariwisata, Nia Niscaya memaparkan Indonesia dideskripsikan oleh penduduk Inggris sebagai warm destination.

“Baik itu hangat secara alam, orang-orang, dan budaya. Pesan ini yang ingin kami bawa di Indonesian Weekend,” jelasnya, saat acara konferensi press Indonesian Weekend, di Gedung A, Komplek Kemdikbud, Jakarta.

Acara yang digelar pada 22 Juli – 23 Juli 2017 ini turut menghadirkan serangkaian acara menarik. Ada Chef Degan yang mengangkat kuliner Indonesia, Cecep Arif Rahman yang akan berkolaborasi dengan kelompok pencak silat, pertunjukan angklung dari Jei Angklung, Endi Aras menampilkan aneka gasing, dan berbagai tarian tradisional Indonesia. Seniman hena tato, Ken juga memamerkan keahliannya mengangkat motif Dayak dan Mentawai. Ada pula menampilkan koleksi busana muslimah, bintang Youtube dan seni mural.