You are currently viewing Kunjungan Edukasi SD Ngawonggo 2 Kaliangkrik
Pemandu Museum dan Cagar Budaya menjelaskan mengenai sejarah Candi Borobudur

Kunjungan Edukasi SD Ngawonggo 2 Kaliangkrik

Senin, (05/02/24) Dalam rangka meningkatkan wawasan dan pengetahuan anak didik terhadap kebudayaan bangsa Indonesia, SD Ngawonggo 2 Kaliangkrik, Magelang, Jawa Tengah melaksanakan Kunjungan Edukasi di Candi Borobudur.

Iwan Kurnianto Pamong Budaya Museum dan Cagar Budaya yang mendampingi kunjungan edukasi menjelaskan berbagai hal mengenai Candi Borobudur. Dia menjelaskan bahwa Candi Borobudur sejak tahun 1991 masuk sebagai Warisan Dunia yang dikenal dengan Borobudur Temple Compounds yang terdiri dari Candi Borobudur, Candi Pawon, dan Candi Mendut.

“Candi Borobudur ditetapkan sebagai Warisan Dunia berdasarkan 3 kriteria yaitu Kompleks Borobudur merupakan hasil mahakarya arsitektur Buddhis karena memadukan stupa, candi, serta gunung dalam bangunannya. Kriteria kedua Candi Borobudur merupakan contoh luar biasa untuk seni dan arsitektur di Indonesia, khususnya pada abad ke-8 dan akhir abad ke-9 Masehi. Dan kriteria ketiga Borobudur berhasil menggambarkan konsep Buddhis mencapai Nirwana, yang diperlihatkan lewat bangunan candi. terang Iwan.

Para anak didik terlihat sangat antusias mengikuti kegiatan, mereka merasa gembira karena kunjungan ke Candi Borobudur bisa belajar sekaligus bermain bersama.